OSAMA, DARAHNYA MASIH MENGALIR

Komandan Wali-ur- Rahman menyatakan Syeikh Usamah masih hidup dan berada dalam keadaan sehat!

Selasa, 3 Mei 2011
PAKISTAN (Arrahmah.com) - Berikut ini merupakan berita yang kami ambil dari video statemen yang dikeluarkan oleh Komandan Wali-ur- Rahman, seorang komandan Mujahidin di Pakistan, menyatakan bahwa Syeikh Osama bin Ladin masih hidup dan berada dalam kondisi sehat.

Hari ini kita menerima kabar dari musuh Islam tentang pembunuhan Syeikh kami tercinta, Osama bin Ladin. Ya saudara dan saudariku seiman, musuh Islam. Seorang musuh Islam yang mengobarkan perang brutal terhadap Islam dan ummat Islam di seluruh dunia. Dia mendakwa bahwa syeikh kami tercinta telah tewas dalam pertempuran 45 menit di Pakistan. Apakah itu benar? Atau dia hanya berbohong seperti orang-orang munafik lain yang disebutkan dalam Al Qur’an.

Syeikh Osama bin Ladin masih hidup dan dalam keadaan baik? Hidup di syurga (syahid) atau hidup di bumi (menjadi seorang Mujahidin)? Kami fikir, komandan kita tercinta di Pakistan, Wali-ur- Rahman hafidzahullah memiliki jawaban atas pertanyaan yang masih menggantung dalam pikiran kita :

“Aku tidak bertemu secara langsung dengan Syeikh Osama, namun saya dapat mempastikan dengan jelas kebenaran bahwa Syeikh Osama bin Ladin masih hidup dan dalam keadaan baik,” ujar Wali-ur- Rahman dalam statemen video yang kami ambil dari forum Islam Ansar, mengutip siaran berita BBC Arab.

“Ia masih melakukan kontak dengan orang-orangnya dari organisasi Al Qaeda dan melanjutkan aktivitisnya seperti biasa,” lanjutnya.

Sebelumnya Tehrik-e-Taliban telah membuat pernyataan yang menolak kabar kematian Syeikh Osama bin Ladin.

Insya Allah, kabar yang datang dari mulut orang beriman seperti Komandan Wali-ur- Rahman ini sepatutnya lebih kita percaya daripada yang datang dari mulut musuh Islam Obama, wallahualam.

Sebaik apapun perancangan yang dipersiapkan oleh musuh Islam, maka perancangan Allah lah yang paling sempurna. Semuanya akan terbuka dengan jelas dan waktu yang akan menjawabnya.

#D'edit dr. aspek bahasa agar tidak terlalu kasar.